Para Pesilat PSHT Nganjuk saat beraksi di hutan Wilangan, Nganjuk |
Matakamera, Nganjuk – Ketika kebanyakan kawula muda asyik
membagikan cokelat, bunga, ataupun hadiah lainnya di hari Valentine, ratusan
remaja yang menjadi siswa tingkat Jambon Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT)
Ranting Wilangan dan Bagor, Nganjuk, Jawa Timur, memilih kesibukan lain yang
jauh lebih bermanfaat.
Pada Minggu 14 Febuari 2016, sebanyak 300 siswa yang baru
saja mengikuti tes kenaikan tingkat dari sabuk polos ke jambon (warna merah
muda atau pink) ini, melakukan aksi sosial penanaman pohon Kayu Putih di petak
26A RPH Tunglur BKPH Bagor Perhutani KPH Nganjuk area huta Dusun Tampang
Desa/Kecamatan Wilangan.
Para siswa ini dengan didampingi oleh pelatihnya di
masing-masing unit latihan di wilayah Kecamatan Wilangan dan Kecamatan Bagor.
Mereka tampak tak kenal lelah, meskipun harus naik turun lembah untuk melakukan
penanaman pohon. Sebab, didasari motto “Memayu Hayune Bawana” atau ikut menjaga
ketentraman dunia, mereka merasa ikut bertanggungjawab atas kelestarian hutan. “Valentine
merupakan hari kasih sayang bagi orang di negara lain, tapi bagi PSHT, hari
valentine kita manfaatkan untuk mencintai bumi tempat kita berpijak, yakni
dengan cara menanam kembali hutan yang gundul,” ujar Anang Riyanto, Ketua
Ranting PSHT Wilangan.
Kegiatan ini juga didukung oleh pihak kepolisian,
khususnya Polsek Wilangan. Menurut Kapolsek Wilangan AKP Jumari, langkah
positif ini harus didukung oleh semua pihak. Kapolsek berharap, para pesilat
khususnya PSHT jangan monoton latihan saja, namun harus diimbangi kepedulian yang
tinggi. “Selama kegiatan itu positif, pihak kepolisian akan selalu mendukung,”
kata AKP Jumari.
Sementara Kepala RPH Tungklur BKPH Bagor, Perhutani KPH
Nganjuk, Kartiono mengaku senang atas kepedulian siswa dan warga PSHT yang
telah membantu melakukan penanaman pohon. “Kerjasama ini akan kita tingkatkan
lagi, selama ini kita juga sering dibantu oleh warga PSHT dalam pengamanan hutan,”
harapnya. (ton/ab)
0 komentar:
Post a Comment