 |
| Anggota MPR-RI Sareh Wiyono (tengah, berdiri baju batik merah) bersama civitas akademika STKIP PGRI Nganjuk dalam acara Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, 26 April 2016 |
Kegiatan sosialisasi tersebut dilaksanakan sebagai salah satu wahana untuk lebih memasifkan pelaksanaan nilai-nilai luhur bangsa dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara sebagaimana terdapat yang terdapat pada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika khususnya di kalangan generasi muda.
Hal itu seperti ditunjukkan oleh DR. H. Sareh Wiyono, SH., MH, Anggota MPR RI Dapil Jatim VIII baru-baru ini. Menggandeng Prodi PKn STKIP PGRI Nganjuk, politisi yang akrab disapa Mbah Sareh ini blusukan ke kampus setempat untuk memberi sosialisasi tentang pentingnya Empat Pilar Kebangsaan. Acaranya digelar pada hari Selasa 26 April 2016 di Aula STKIP PGRI Nganjuk, dan diikuti oleh seluruh civitas akademika dan jajaran pengurus kampus dengan rasa antusiasme tinggi. "Mahasiswa menjadi sasaran paling utama dalam mensosialisasikan 4 Pilar MPR RI," ujar Mbah Sareh dalam posisinya sebagai narasumber.
Hal itu mengingat, bahwa sebagai penerus bangsa mahasiswa adalah bagian penting dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila, UUD Negara RI 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Oleh karena itu, lanjut Mbah Sareh Wiyono, Bangsa Indonesia bisa menjadi bangsa yang kuat dan berdikari apabila mahasiswanya benar-benar menjadi mahasiswa yang unggul dalam segala bidang.
Lebih lanjut Sareh menuturkan, empat pilar ini harus benar-benar di pahami oleh generasi muda, khususnya mahasiswa. Sebab, mahasiswa hari ini adalah pemimpin esok hari, mahasiswa harus menjadi tauladan bagi generasi muda yang lain, dengan semangat dan kerja keras kita dapat mandiri dalam menyejahterakan negeri ini. "Semuanya itu diawali dari keteladanan, disiplin, dedikasi serta motivasi yang tinggi dari mahasiswa," ujar pria yang juga anggota Komisi II DPR-RI ini.
Menurut Sareh, pemahaman dan implementasi terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar negara harus selalu ditumbuhkembangkan, dalam mewujudkan cita-cita masa depan indonesia yang lebih baik menuju masyarakat yang sejahtera, adil,makmur serta menjadi negara yang berdaulat dan bermartabat.
Sareh sendiri sengaja memilih kampus sebagai salah satu lokasi blusukan di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, antara lain dengan tujuan memberikan pemahaman yang utuh terhadap Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Selain itu, dengan berinteraksi langsung dengan warga kampus, Sareh bisa langsung menyerap aspirasi yang berkembang di masyarakat khususnya mahasiswa secara komprehensif, tentang pelaksanaan empat pilar tersebut. "Cara yang paling baik untuk bersosialisasi adalah terjun dan bersentuhan langsung," ujar Sareh.
Untuk diketahui, acara tersebut dihadiri tidak kurang dari 150 mahasiswa Pkn STKIP PGRI Nganjuk beserta perwakilan Senat Mahasiswa. Selain itu juga dihadiri oleh oleh Ketua STKIP PGRI Nganjuk Ibu Vera Septi Andrini, Kepala Prodi Pkn Yudha Hernanto dan dosen-dosen yang lain.(ab/adv)
DR. H. SAREH WIYONO M, SH., MH.
Anggota MPR-RI Dapil Jatim VIII / Fraksi Partai Gerindra
0 komentar:
Post a Comment