![]() |
Situasi lalu-lintas di Simpang Tiga Mengkreng Kertosono, dipantau dari kamera drone Satlantas Polres Kediri pada Sabtu malam, 9 Juli 2016 sekitar pukul 20.40.(matakamera.net) |
Pada Jumat malam dan Sabtu malam, arus lalu-lintas di jalur Solo-Surabaya terutama ruas simpang tiga Mengkreng Kertosono terpantau padat dari dua arah, yakni dari arah Jombang-Nganjuk maupun dari Nganjuk-Jombang. Sedangkan dari arah Jombang-Kediri maupun sebaliknya arus lalu-lintas relatif lebih lengang dan lancar.
Di titik persimpangan yang biasa disebut simpang Bangjuri (Jombang-Nganjuk-Kediri) ini, aparat Satlantas tiga polres terus bersiaga sampai Minggu dini hari, atau memasuki H+4 Lebaran.
Selain peningkatan drastis volume kendaraan terutama kendaraan pribadi, antrean panjang kendaraan juga dipicu penumpukan di titik persimpangan lampu merah, perlintasan kereta api dan penyempitan jalan yang menyebar di sepanjang jalur Wilangan-Kertosono.
Sementara itu, sejak Sabtu malam 9 Juli 2016 sampai Minggu dini hari 2016, timeline Twitter dipenuhi oleh cuitan para pemudik yang sedang melintasi jalur Saradan-Nganjuk. Mereka melaporkan kondisi arus lalu-lintas di jalur setempat yang tersendat dan mengular sampai lebih dari 1 kilometer. Kepadatan terutama terjadi di jalur Madiun menuju Surabaya, sementara jalur sebaliknya relatif lancar.
Kasatlantas Polres Nganjuk AKP Christoper Adhikara Lebang memprediksi kemacetan di jalur utama mudik Solo-Surabaya masih akan terjadi hingga Sabtu-Minggu ini. “Kami sudah sebar personel di lokasi rawan macet bahkan tim urai juga sudah kami kerahkan,” kata AKP Lebang.(ab)
(Panji Lanang Satriadin)
0 komentar:
Posting Komentar