Contoh SMS yang berisi permintaan 'upeti', yang dikirim kepada para kepala sekolah dan guru SD di Kecamatan Loceret, Nganjuk, usai mereka menerima gaji ke-13 dan THR, 1 Juli 2016 |
Matakamera.net mendapat salinan isi SMS tersebut dari salah satu guru SD di Loceret, Jumat 1 Juli 2016. Si guru mengaku mendapat SMS secara berantai dari atasannya di sekolah. Menurut pengakuannya, pungutan liar itu juga sudah berlangsung pada tahun-tahun sebelumnya, setiap menjelang Lebaran. Para guru SD dan kasek pun mau tidak mau harus memenuhi permintaaan tersebut dengan besaran seotaran bervariasi, mulai Rp 25 ribu sampai ratusan ribu rupiah per orang. "Terus terang kami keberatan sebenarnya. Karena uang itu untuk dinikmati oleh oknum di UPTD," kata si guru SD, yang meminta namanya dirahasiakan.
Sayangnya, sampai berita ini ditulis, pihak pejabat berwenang di Disdikpora Nganjuk maupun di UPTD Disdikpora Loceret belum bisa dikonfirmasi.
Berikut ini isi salinan lengkap SMS permintaan setoran tersebut :
Yth Bpk/Ibu KS mhn partisipasi/kontribusinya dr KS & temen2 guru di lembaga SD Jenengan utk Gaji 13 &14 kita tetap memberi kontribusi ke Dinas Dikpora Kab Ngjk, sukarela seikhlasnya, disalurkan melalui mbk Naning Staf Uptd, matur nuwun
(ro/ab)
(Panji Lanang Satriadin)
0 komentar:
Post a Comment