pelaku Deni Setiawan, 25 tahun, sesaat setelah diamankan di Makodim 0810 Nganjuk berikut barang bukti atribut tentara yang digunakan (matakamera.net) |
Menurut informasi yang dihimpun matakamera.net, kronologi penangkapan Deni bermula dari laporan salah satu penjaga ponten di Terminal Anjuk Ladang, yang mencurigai gerak-gerik pemuda pengangguran itu. Dia awalnya sempat tiduran beberapa jam di musala terminal setelah turun dari bus. Informasi itu kemudian diteruskan ke salah satu anggota Kodim 0810 Nganjuk yang bertugas sebagai Babinsa Kelurahan Ringinanom. Puncaknya, Deni berhasil diringkus tanpa perlawan oleh tim Kodim Nganjuk.
Dandim 0810 Nganjuk Letkol Infanteri Akatoto belakangan menjelaskan, bahwa Deni bukanlah anggota TNI, dan hanya mengaku-ngaku karena pernah gagal tes menjadi tentara. Sejumlah atribut TNI yang disita dari tangan Deni diduga berasal dari orangtuanya yang menurut informasi merupakan anggota TNI aktif. Kedua orangtuanya merasa pasrah dengan perilaku Deni yang kerap memakai seragam TNI dan disalahgunakan untuk mencari perhatian lawan jenis. Sampai Kamis dini hari 6 Oktober 2016, Deni masih diproses di Makodim Nganjuk.(ab)
(Panji LS)
0 komentar:
Post a Comment