Air bah yang merendam ruangan di dalam rumah salah satu warga, di Kelurahan Kedondong, Kecamatan Bagor, Kamis sore 19 Januari 2017 (matakamera/foto:taganangk) |
Menurut keterangan Aries Trio Effendi, koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Nganjuk, banjir di beberapa titik wilayah Kecamatan Bagor itu berawal dari hujan lebat yang turun sejak Kamis sore selema lebih dari 3 jam. Air yang tak terbendung selokan dan sungai mulai meluap ke jalanan kampung sekitar pukul 16.00 WIB. “Lalu masuk ke rumah warga yang posisinya rendah,” ujar Aries di lokasi kejadian banjir Kelurahan Kedondong.
Menurut Aries, tinggi rata-rata banjir yang merendam jalan sekitar 15 sentimeter, sementara yang masuk ke rumah-rumah warga setinggi 10 sentimeter. Relawan Tagana mencatat, di RT 01 RW 02 Kelurahan Kedondong ada 5 rumah yang paling terdampak. Masing-masing milik Darmaji, 47, Budi Suharjono, 66,Mbah Podo, 75, Mbah Wiji, 80, dan Mbah Tandur, 78. “Kami bersama warga melakukan pengurasan air secara manual dari dalam rumah,” kata Aries.
Banjir di lokasi baru surut total sekitar pukul 21.00 WIB. Sementara di lokasi lain, di Dusun Wates, Desa Balongrejo, Bagor, banjir juga sempat merendam puluhan rumah warganya, dengan ketinggian maksimla mencapai 50 sentimeter atau selutut orang dewasa. Sampai Kamis malam, proses pendataan dan perincian kerusakan masih dilakukan oleh tim gabungan.“Kami bersama relawan SAR lain terus bersiaga di titik-titik lokasi rawan banjir lainnya,” pungkas Aries.(ab)
(Panji Lanang Satriadin)
0 komentar:
Post a Comment