Ratusan massa saat beraksi di depan pabrik PT Lotus Indah Textile Industry, Nglundo, Sukomoro, Nganjuk, Kamis 18 Mei 2017 (matakamera/foto : ist) |
by Panji Lanang Satriadin
matakamera, Nganjuk – Ratusan massa yang terdiri dari karyawan dan buruh kontrak pabrik tekstil PT Lotus Indah Textile Industry, Nglundo, Sukomoro, Nganjuk, berunjuk rasa Kamis pagi 18 Mei 2017. Mereka berkumpul di pintu gerbang pabrik, sambil berorasi dan membentangkan poster tuntutan.
Aksi unjuk rasa itu dilakukan sebagai bentuk protes, karena empat karyawan kontrak yang dipecat oleh PT Mulia Diva, rekanan outsourching PT Lotus Indah Textile Industry. Alasannya, keempat buruh tersebut masuk sebagai pengurus KSBSI Hukatan. “(pemecatan) Ini sepihak,” kata Sutik, koordinator aksi.
Massa menuntut PT Lotus bisa mengangkat karyawan kontrak yang ikut dalam outsourching PT Mulia Diva menjadi karyawan tetap. Selain itu, mereka juga menyampaikan tuntutan pemberian izin cuti haid dan hamil, tunjangan sakit, hingga hak memperoleh BPJS.
Menanggapi aksi tersebut, Kepala Operasional PT Lotus Indah Textile Emil Susanto mengatakan, pihaknya tidak memecat keempat karyawan kontrak dari PT Mulia Diva, karena status keempatnya bukan karyawan PT Lotus. Sehingga, masalah tersebut dikembalikan kepada pihak outsourching penyedia tenaga kerja. "Namun kami bisa menjadi mediator antara PT Mulia Diva dengan pekerja,"kata Emil.
Pihaknya juga masih menggunakan tenaga outsourching, karena masih diperbolehkan oleh undang undang. Rencananya, massa akan terus melakukan aksi demo hingga tiga hari kedepan, dan akan diteruskan ke DPRD Kabupaten Nganjuk. (ab/hs/2017)
0 komentar:
Post a Comment