 |
| Salah satu nama yang datang mengambil formulir di Kantor DPC PDIP Nganjuk adalah Pringgo Digdo Jati, pengusaha muda kelahiran Bungur, Sukomoro (matakamera.foto : ist) |
by Panji Lanang Satriadin
matakamera, Nganjuk - Strategi PDIP Nganjuk membuka lebih awal pendaftaran bacabup-bacawabup Nganjuk 2018, terbukti ramai peminat. Sampai hari terakhir jadwal pengambilan formulir, Rabu 14 Juni 2017, tercatat sudah 9 nama yang datang.
Yang mengejutkan, di menit-menit terakhir sebelum panitia menutup meja formulir, datang dua orang utusan Soetrisno Rachmadi, mantan Bupati Nganjuk 1993-2003. Kepada panitia yang menerima, mereka mengaku mewakili Pak Tris, sapaan akrab Soestrisno, untuk mengambil formulir bacabup. “Betul, di injury time sebelum ditutup ada utusan Pak Tris ikut mengambil (formulir, red),” ujar Tatit Heru Tjahjono, dari pihak panitia pendaftaran DPC PDIP Nganjuk.
Tatit mengatakan, pihak utusan itu diberi mandat karena Pak Tris masih berada di Jakarta.
Sebelumnya pada pukul 10.00 WIB, ada tiga nama yang datang mengambil formulir ke Kantor DPC PDIP Nganjuk. Masing-masing pengusaha Pringgo Digdo Jati dan Desy Natalia Widya, yang sama-sama mengambil formulir bacabup, serta kader PDIP Jawa Timur Marhaen Djumadi, yang mengambil formulir bacawabup.
 |
| Soetrisno Rachmadi, mantan Bupati Nganjuk 1993-2003 ikut mengambil formulir bacabup di PDIP, 17 Juni 2017 (matakamera/ist) |
Berikut 9 nama yang sudah mengambil formulir di DPC PDIP Nganjuk :
1. Abdul Wachid Badrus (formulir bacabup)
2. Novi Rahman Hidayat (formulir bacawabup)
3. Nyono Joyo Astro (formulir bacabup)
4. Agus Supriyono (formulir bacabup)
5. Ita Triwibawati (formulir bacabup)
6. Marhaen Djumadi (formulir bacawabup)
7. Pringgo Digdo Jati (formulir bacabup)
8. Desy Natalia Widya (formulir bacabup)
9. Soetrisno Rachmadi (formulir bacabup)
Lebih lanjut Tatit mengatakan, ramainya calon pendaftar menunjukkan bahwa PDIP masih menjadi parpol favorit di Kabupaten Nganjuk, baik di mata calon maupun konstituen.
Kesembilan nama tersebut selanjutnya diberi kesempatan untuk mengembalikan formulir. Namun demikian, Tatit juga menyebut peluang keputusan lain di kemudian hari, baik dari DPD PDIP Jatim maupun DPP PDIP. “DPP tetap punya hak prerogatif untuk menentukan siapa sosok yang akan diusung pda Pilkada Nganjuk 2018,” pungkasnya.(ab)
Pilgub Jatim, 6 Tokoh Daftar Lewat PDIP
Sementara itu, bursa kandidat PDIP di Pilgub Jawa Timur juga tak kalah ramai. Sampai 14 Juni 2017, tercatat ada enam tokoh yang mengambil formulir. Masing-masing adalah Wagub Jatim Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Wakil Ketua DPRD Jatim Kusnadi, anggota DPRD Jatim Suhandoyo (Ketua Banteng Muda Indonesia Jatim), Bupati Ngawi Budi Sulistyono, anggota DPR RI MH Said Abdullah, dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.
"Gus Ipul mendaftar sebagai calon gubernur. Pak Kusnadi mendaftar calon wakil gubernur. Dan sisanya belum jelas arahnya kemana," kata Sri Untari, Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur.
Menurut ketua fraksi PDIP DPRD Jatim ini, seluruh calon selanjutnya harus mengembalikan formulir disertai kelengkapan administrasinya. Pengembalian formulir akan dilakukan mulai Tanggal 15 sampai 30 Juni. (ds/ab/2017)
0 komentar:
Post a Comment