 |
| Ketua KPU Nganjuk Agus Rahman Hakim (kiri) menyerahkan sampel urine kepada petugas BNNK Nganjuk, disaksikan Kepala BNNK Nganjuk AKBP Agus Irianto, Senin 9 Oktober 2017 (matakamera/ist) |
by Panji LS
matakamera, Nganjuk – Pencegahan narkoba harus digencarkan di semua lini. Tak terkecuali di jajaran komisioner dan staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nganjuk, yang tidak lama lagi akan menggelar hajatan besar Pilbup Nganjuk 2018.
Pengambilan sampel urine untuk melihat, apakah ada oknum pegawai bahkan komisioner yang nekat mengkonsumsi narkoba. Tes dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Nganjuk di Kantor KPU Kabupaten Nganjuk, Senin pagi 9 Oktober 2017 mulai pukul 08.00 WIB.
Ketua KPU Nganjuk Agus Rahman Hakim mengatakan tes urine oleh petugas BNNK Nganjuk ini bersifat mendadak dan bukan merupakan inisiatif pihaknya. “Kedatangan BNNK sendiri yang menjadwalkan,” ujar Agus usai menyerahkan sampel urine-nya sendiri kepada petugas BNNK Nganjuk.
Menurut Agus, pemeriksaan urine ini dilakukan agar tidak ada kekhawatiran atau muncul pertanyaan. Ini mengingat komitmen KPU untuk melaksanakan proses pelaksanaan Pilbup, Pilkada, maupun Pileg berjalan lebih baik dan bebas dari narkoba.
“Pada gilirannya nanti, tes kesehatan dan tes bebas narkoba juga akan diterapkan kepada semua calon bupati dan wakil bupati yang telah resmi mendaftar,” urainya.
Lebih lanjut Agus menjelaskan, hari ini sebanyak 38 orang personil di KPU Nganjuk yang diambil sampel urine oleh BNNK. Jika hasil tes nanti menunjukkan indikasi oknum KPU Nganjuk yang dinyatakan positif, pihaknya berjanji akan menindaklanjuti. “Saat ini kami menunggu hasil pemeriksaan tes urin dari pihak BNNK," ujar Agus.
Sementara itu, Kepala BNNK Nganjuk AKBP Agus Irianto yang memimpin langsung kekgiatan tes urine mengatakan, Kedatangan timnya ini juga sebagai bentuk kunjungan balasan KPU saat berkunjung ke Kantor BNNK beberapa waktu lalu.
Saat itu, Ketua KPU Nganjuk Agus Rahman Hakim mengharap agar BNNK Nganjuk berkenan untuk melaksanakan tes urine untuk para komisioner dan pegawai KPU.
Menurut Agus, kedatangan timnya hari ini tanpa pemberitahuan lebih awal, untuk melaksanakan tes urine sekaligus memenuhi permintaan KPU yang sebentar lagi akan melaksanakan hajatan yaitu Pilbup, Pileg maupun Pilpres.
“Saya mengapresiasi kepada KPU yang mempunyai tekad yang sama, membangun Nganjuk bebas dari Narkoba,” kata Agus Irianto. Menurut Agus, sebelum melakukan tes kepada para calon yang akan maju pada pilbup, KPU harus dites lebih dahulu.
Lebih lanjut AKBP Agus menggarisbawahi, tujuan tes urine di kantor pemerintah seperti KPU Nganjuk ini sini bukan untuk mencari-cari tersangka. “Ini bersifat screening, dan tidak main-main. Jika positif ya saya katakan positif. Saya bersama KPU mempunyai komitmen yang sama bahwa narkoba di lingkungan apapun jangan sampai terjadi,” pungkasnya.(ds/ab/ads/2017)
0 komentar:
Post a Comment