 |
| Novi Rahman Hidayat (kiri) dan Marhaen Djumadi (kanan) dalam sebuah acara DPC PDIP Nganjuk (matakamera/foto : Marhaen Djumadi) |
by Panji Lanang Satriadin
matakamera, Nganjuk – Mendekati agenda pendaftaran cabup-cawabup di Pilkada Nganjuk 2018, satu persatu pasangan calon (paslon) bermunculan. Setelah duet Siti Nurhayati-Bimantoro Wiyono (Hanung-Bima), belakangan muncul pasangan Novi Rahman Hidayat-Marhaen Djumadi.
Duet Novi-Marhaen disebut-sebut telah mengantongi tiket dari dua parpol besar di Kota Angin, masing-masing PDIP dan PKB.
Bahkan, Marhaen Djumadi yang tak lain adalah kader PDIP Jawa Timur, sudah menyebar poster gambarnya bersama Novi di media sosial.
Dikonfirmasi terkait kabar tersebut Jumat 3 Oktober 2017, Ketua DPC PDIP Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono belum bicara gamblang terkait munculnya duet Novi-Marhaen. Meskipun, dia juga tidak membantahnya.
Tatit sementara hanya menyebutkan, bahwa pihaknya memperoleh undangan dari DPP PDIP untuk mengambil surat rekomendasi calon bupati pada Rabu 8 November 2017 mendatang. Hari yang sama di mana Presiden Joko Widodo menikahkan putrinya Kahiyang Ayu, dengan mengundang ribuan relawan Projo dan kader PDIP.
“Saya belum bisa memastikan (Rekom Novi-Marhaen), karena belum menerima bukti tertulis dari DPP. Namun kemungkinan bisa saja mengarah ke pasangan itu,” ujarnya.
Terpisah, Ketua DPC PKB Nganjuk Ulum Basthomi mengatakan, partainya memang sudah positif memberikan rekomendasi cabup untuk Novi Rahman Hidayat.
Sedangkan terkait kepastian duet Novi-Marhaen, Ulum mengamininya, meskipun sampai saat ini belum dideklarasikan secara resmi. “Insya Allah positif itu Mas,” ujar Ulum dikonfirmasi 3 Oktober 2017.(ds/ab/2017)
0 komentar:
Post a Comment