Suasana di Terminal Bus Anjuk Ladang, di Jalan Gatot Subroto Kabupaten Nganjuk, sepekan sebelum hari H Idul Fitri (matakamera/foto @tukangholide) |
by Panji Lanang Satriadin
matakamera, Nganjuk – Pekan mudik lebaran sudah tiba. Geliatnya terasa di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Nganjuk.
Tahun ini, ada suasana baru yang bakal dirasakan pemudik di Nganjuk, karena pemerintah telah membuka secara fungsional ruas tol Kertosono-Wilangan sepanjang 33,7 killometer. Tol dibuka mulai pukul 07.00 WIB sampai 17.00 WIB untuk satu jalur, mulai Sabtu 9 Juni 2018.
Selain itu, untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang berlibur lebaran, Polres Nganjuk dan personil lintas intansi telah siap melakukan pengamanan penuh, dengan tajuk Operasi Ketupat Semeru 2018.
Apel Pasukan Operasi Ketupat berlangsung di halaman Mapolres Nganjuk,pada Rabu 6 Juni 2018 lalu. Selain seluruh jajaran Polres Nganjuk, apel juga diikuti pejabat Forpimda Nganjuk, pasukana TNI dari Kodim 0810/Nganjuk, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Linmas, BPBD, Pemadam Kebakaran, Dinas Kesehatan, Pramuka, PMI, dan unsur-unsur relawan masyarakat lainnya.
693 Personil Gabungan Diterjunkan untuk Amankan Lebaran di Nganjuk
Total sebanyak 693 personil gabungan yang diterjunkan selama musim mudik dan libur Idul Fitri 1439 Hijriyah ini.
Kapolres Nganjuk AKBP Dewa Nyoman Nanta Wiranta menegaskan, operasi pengamanan Lebaran di Nganjuk difokuskan pada antisipasi 4 titik kerawanan. Di antarannya, stabilitas harga pangan, kelancaran arus mudik dan balik lebaran, juga gangguan kamtibmas dan bencana alam, serta ancaman terorisme.
Mengatisipasi hal itu, Polres Nganjuk menempatkan anggotanya pada titik-titik yang dianggap rawan, termasuk membentuk tim khusus antibandit.
“Kami siap 24 jam memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam merayakan hari raya Udul Fitri,” tegas Kapolres.
Selain mengantisipasi 4 titik kerawanan, Polres Nganjuk juga mengantisipasi kerawanan kemacetan.
Mengingat wilayah Nganjuk adalah perlintasan antara kota dan provinsi, maka Polres Nganjuk mendirikan sejumlah Pos Pengamanan Mudik, antara lain Pos Pam Kertosono, Pos Pam Barong, Pos Pam Terminal Nganjuk, Pos Pam Begadung , Pos Pam Pasar Bagor dan Pos Pam Minthil Wilangan.
Sedangkan untuk Pos Pelayanan Alun-Alun Nganjuk dan pos pantau, terdapat 10 pos yang ditempatkan jalur Wilangan - Kertosono, yang tidak lain untuk mengawal dan menciptakan rasa aman dan nyaman bagi warga yang merayakan Idul Fitri.
Aparat juga berpesan, agar para pemudik maupun masyarakat yang hendak bepergian pada libur Lebaran ini selalu waspada dan berhati-hati. Hal ini untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan maupun kecelakaan lalu-lintas.
(ds/ab/2018)
0 komentar:
Post a Comment