 |
| Kapolres Nganjuk AKBP Dewa Nyoman Nanta Wiranta berfoto bersama Forkopimda Kabupaten Nganjuk dan para wartawan, usai Upacara HUT Bhayangkara ke-72 di halaman mapolres, Rabu 11 Juli 2018 (ist) |
Rabu 11 Juli 2018
by Panji LS
matakamera, Nganjuk – Upacara peringatan HUT Bhayangkara ke-72 tahun 2018 di Kabupaten Nganjuk, berlangsung pada Rabu 11 Juli 2018 di halaman utama Mapolres Nganjuk.
Dalam momen istimewa tersebut, Kapolres Nganjuk AKBP Dewa Nyoman Nanta Wiranta menyerahkan berbagai penghargaan kepada berbagai pihak.
Salah satunya, kepada 26 warga Nganjuk yang tanggal lahirnya bertepatan dengan hari jadi Kepolisian Republik Indonesia (Polri),yaitu 1 Juli 1946.
Menurut Kapolres Dewa, pemberian penghargaan kepada warga yang lahir bertepatan lahirnya Polri ini merupakan ide murni Polres Nganjuk dalam upaya merekatkan hubungan baik dengan masyarakat.
Selain itu, dalam peringatan HUT Bhayangkara ke 72 Tahun 2018 ini Polres Nganjuk juga memberikan penghargaan kepada Bisri Hisyam selaku Ketua PCNU Nganjuk dan Sumarsini.
Sosok Bisri Hisyam adalah warga sipil yang berjasa menyelesaikan permasalahan sehingga tercipta situasi yang kondusif.
 |
| Kapolres Nganjuk AKBP Dewa Nyoman NW saat memberikan paket hadiah kepada warga yang lahir 1 Juli 1946 (ist) |
Sementara itu, Sumarsini sebagai perintis Rumah Sakit Bhayangkara Nganjuk.
“Atas jasa beliau-beliau, keduanya patut kita berikan penghargaan,” ujarnya.
Selain penghargaan diatas, upacara yang diikuti forpimda Nganjuk ini, juga diberikan penghargaan Bintang Bhayangkara Nararya kepada 5 anggota Polres Nganjuk.
Bintang Nararya merupakan penghargaan kepada anggota Polri yang berjasa besar dengan ketabahan yang luar biasa yang disumbangkan kepada kepolisian. “Dan mereka ini tidak pernah cacat selama di bertugas di kepolisian,” papar Kapolres Dewa.
Upacara peringatan HUT Bhayangkara ke 72 Tahun 2018 yang bertema ‘Dengan Semangat Promoter Polri Siap Mengamankan Agenda Kamtibmas Tahun 2018 dan 2019’ ini juga dilaksanakan pelepasan para Purna Polri, yang dimeriahkan atraksi barongsai dan jaranan sekaligus tasyakuran.
(ds/ab/2018)
0 komentar:
Post a Comment