Pengasuh Ponpes Tebu Ireng Jombang, KH Sholahuddin Wahid diapit Capres Prabowo Subianto dan Cawapres Sandiaga Salahuddin Uno, Senin 22 Oktober 2018 (foto : dok. Sandiaga S. Uno) |
Senin 22 Oktober 2018
by Panji LS
matakamera, Jombang - Calon Presiden dan Wakil Presiden nomer urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno bertemu Pengasuh Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur, KH Sholahudin Wahid, dan napak tilas resolusi jihad 10 November dengan berziarah ke makam KH Hasyim Asy'ari, Senin 22 Oktober 2018.
Kegiatan Prabowo-Sandi di Tebu Ireng dimulai dengan apel 5.000 santri di Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang. Bagi Prabowo dan Sandiaga, Jawa Timur merupakan tonggak resolusi jihad perjuangan sejarah.
Dalam kunjungan tersebut, Cawapres Sandiaga mengaku dititipkan ‘bekal’ khusus oleh Gus Sholah.
“Gus Solah mengingatkan agar di Hari Santri Nasional ini, kita perkuat komitmen untuk menjadikan santri ini, sebagai lokomotif pembangunan kita ke depan. Terutama pembangunan ekonomi. Santri ini luar biasa, karena pengetahuan agamanya sangat baik dan juga kalau diberikan pengetahuan tentang perniagaan, tentang kewirausahaan akan luar biasa dampaknya kepada kemajuan, bukan hanya ekonomi, tapi pembangunan bangsa secara keseluruhan,” kata Sandi dalam keterangan tertulis yang diterima matakamera.net.
Prabowo-Sandi didampingi Gus Sholah nyekar dan berdoa di Makam Hadratussyaikh KH Hasyim Asyari, Senin 22 Oktober 2018 (foto : dok. Sandiaga S. Uno) |
Sandi menjelaskan bahwa diskusinya dengan Prabowo dan Gus Solah lebih banyak menyentuh ekonomi. Sehingga para santri selain menekuni bidang agama, juga memahami ilmu kewirausahaan, sehingga diharapkan para santri bisa mandiri.
“Sembilan dari 10 pintu rejeki melalui jalur perniagaan. Sehingga pengetahuan perniagaan dan kewirausahaan harus dikembangkan di dunia pesantren, sehingga mereka juga berperan aktif di dalam bidang kesehatan, pendidikan dan ekonomi. Agar santri-santri ini keluar dari pondok pesantren ini, punya kemampuan bukan mencari pekerjaan tapi menciptakan lapangan kerja,” tutur mantan wakil gubernur DKI Jakarta tersebut.
Selain Tebu Ireng, Prabowo-Sandi juga mengunjungi Ponpes Mambaul Ma'arif Denanyar Jombang untuk bersilahturahmi dengan para pengurus pondok pesantrennya, serta berziarah ke makam KH Bisri Syansuri, seorang ulama besar di Jawa Timur.
Setelah itu, perjalanan dilanjutkan ke pondok pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang. Di lokasi ini, Prabowo-Sandi melakukan ziarah ke makam pahlawan nasional sekaligus pendiri organisasi Islam terbesar di Indonesia Nahdlatul Ulama, yakni KH Wahab Chasbullah.
(ds/ab/2018)
0 komentar:
Post a Comment