 |
| Situasi sesaat setelah KA Ranggajati menabrak dan menyeret body mobil Toyota Avanza di perlintasan KA Pehserut, Sukomoro, Nganjuk, Rabu siang 24 Oktober 2018 ( foto : KAI Daop VII ) |
Rabu 24 Oktober 2018
by Panji LS
matakamera, Nganjuk – Kecelakaan maut melibatkan kereta api (KA) Ranggajati dengan mobil Toyota Avanza silver nopol B 1388 UFK, terjadi di perlintasan tanpa palang pintu Km 115+7/6, Jalan Sukomoro-Nganjuk, masuk Desa Pehserut, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, Rabu siang 24 Oktober 2018.
Insiden tersebut merenggut nyawa seorang penumpang Avanza, bernama Suwito, 68, asal Kelurahan Ganungkidul, Kecamatan Nganjuk.
Empat orang lainnya mengalami luka-luka, antara lain pengemudi Avanza bernama Supardi, 54, asal Kelurahan Jatirejo, Kecamatan Nganjuk, lalu Yuwono, Sainem, dan Mirah, asal Kecamatan Nganjuk.
Menurut informasi yang dihimpun matakamera.net, peristiwakecelakaan terjadi sekitar pukul 13.46 WIB. Mobil Toyota Avanza sempat terseret beberapa meter setelah ditabrak moncong KA Ranggajati, hingga mengalami kerusakan parah terutama di bagian samping kanan.
Manager Humas KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko menjelaskan, pihaknya mendapat informasi dari masinis KA 102 Ranggajati relasi Cirebon- Surabaya Gubeng, bahwa di KM 115+ 7/6 telah menyeret mobil di Nganjuk.
Kejadian bermula saat kendaraan Avanza yang dikemudikan oleh Supardi melintas di persimpangan kereta api tanpa palang pintu dari arah utara ke selatan, dengan membawa penumpang 4 orang salah satunya Suwito. Saat kendaaran berada di tengah-tengah perlintasan, tiba-tiba mesinnya mati.
Di saat bersamaan, datang KA Rangga Jati dari arah barat, dengan masinis Deki.S, 31, asal Kota Madiun langsung menyambar Avanza.
Kapolres Nganjuk AKBP Dewa Nyoman Nanta Wiranta di lokasi kejadian mengatakan, kecelakaan memang telah memakan ada 1 korban meninggal dunia, dan 1 luka berat.
Untuk korban yang meninggal dunia atas nama Suwito, penumpang Avanza, sedangkan korban luka berat adalah Supardi, pengemudi Avanza.
Kesimpulan sementara pihak kepolisian, kecelakaan diduga dipicu kurang hati-hatinya pengemudi Avanza saat melintas di perlintasan KA tersebut.
Saat ini, jenazah Suwito dan empat korban luka-luka masih dirawat di RS Bhayangkara Nganjuk.
(ds/ab/2018)
0 komentar:
Post a Comment