Babinkamtibmas dan warga mengencek kondisi bangunan plengsengan di sisi kiri jembatan Desa Kepel, Kecamatan Ngetos, Senin 21 Januari 2019 (foto : Polres Nganjuk) |
Senin 21 Januari 2019
by Panji LS
matakamera, Nganjuk - Bangunan plengsengan penyangga jembatan di Desa
Kepel, Kecamatan Ngetos, Nganjuk, ambrol.
Kerusakan fisik jembatan itu diketahui, setelah warga dan
petugas kepolisian melakukan pengecekan ke lokasi, Senin pagi 21 Januari 2019.
Brigadir polisi Gesang Tantri, Babinkamtibmas Desa
Kepel melaporkan, kerusakan plengsengan jembatan itu dipicu curah hujan tinggi,
sejak Minggu sore 20 Januari 2019.
Ketika dilakukan pengecekan, Brigadir Gesang mendapati
bangunan plenfsengan di sebelah kiri jembatan sudah retak-retak dan sebagian ambrol.
Kondisi seperti ini dinilai sangat membahayakan,
terutama bagi pengendara kendaraan bermotor yang melintasi jembatan tersebut.
Brigadir Gesang mengimbau, agar warga yang akan
melintasi jalur tersebut lebih berhati-hati. Diajuga sudah berkoordinasi dengan
pihak pemerintah desa setmepat, untuk
secepatnya memasang rambu-rambu peringatan di sekitar jembatan..
Menurut Brigadir Gesang, untuk sementara jalur
tersebut hanya bisa dilintasi pengendara memakai sepeda motor. Sedangkan pengendara
mobil diarahkan melewati jalur lain yang lebih aman.
Perbaikan sementara juga akan dilakukan, sampai pemerintah
melakukan perbaikan secara permanen. Ini mengingat pentingnya jembatan
tersebut, sebagai akses transpostasi utama warga Desa Kepel.
(ds/ab/2019)
0 komentar:
Post a Comment