Suasana penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu di Gudang KPU Nganjuk, GOR Begadung, Senin 11 Maret 2019 (ist) |
Senin 11 Maret 2019
by Panji LS
matakamera, Nganjuk - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nganjuk, mulai melakukan proses penyortiran dan pelipatan kertas surat suara Pemilu 2019, sejak Senin 11 Maret 2019.
Kegiatannya dipusatkan di GOR Bung Karno, Kelurahan Begadung, Kecamatan Nganjuk, yang saat ini difungsikan senagai gudang logistik Pemilu Legislatif dan Plilpres 2019.
Pada proses penyortiran dan pelipatan di hari pertama tersebut, KPU Nganjuk menemukan kerusakan pada ratusan surat suara, yang sebagian besar berupa percikan tinta percetakan.
Hingga kini, surat suara yang diterima di gudang KPUD telah mencapai 80 persen. Sementara, untuk pemenuhan seluruh surat suara diperkirakan akan segera didistribusikan pihak percetakan ke gudang KPUD Nganjuk.
Komisioner KPU Nganjuk Yudha Harnanto mengatakan, banyaknya kerusakan pada surat suara disebabkan percikan tinta, sehingga KPU harus melakukan penyortiran lantaran percikan tinta masuk dalam kategori rusak. Selain itu, ada juga kerusakan surat suara yang disebabkan adanya kesalahan pada pemotongan surat suara. Alhasil, KPU harus bekerja ekstra melakukan penyortiran pada surat suara rusak tersebut.
KPU bersama Bawaslu Kabupaten Nganjuk mengawasi secara langsung proses penyortiran dan pelipatan surat suara di Gudang KPUD Nganjuk atau di GOR Bung Karno, Jalan Barito Kelurahan Begadung Kecamatan/Kota Nganjuk. Sebanyak 62 orang pekerja melakukan pelipatan surat suara.
Semua tenaga yang digunakan terlatih karena sebelumnya bekerja di percetakan. Saat ini, KPUD Nganjuk telah menerima pendistribusian kotak suara dan surat suara.
Lebih lanjut Yudha mengatakan, pihaknya membutuhkan sekitar empat juta lebih surat suara, yang akan disalurkan ke seluruh TPS di Kabupaten Nganjuk. Di hari pertama pelipatan telah ditemukan banyak sekali surat suara yang rusak.
“Ditargetkan dalam 10 hari ini surat suara sudah selesai dilipat. Rencananya pelipatan juga akan menggunakan mesin lipat,” jelasnya.
Untuk diketahui, pemenang tender telah menyiapkan alat pelipat dengan menggunakan mesin. Sayangnya hingga saat ini belum bisa dioperasikan lantaran ada miskomunikasi dengan pihak percetakan.
Apabila mesin pelipat tersebut dapat dioperasionalkan, maka dalam 1 jam mesin dapat melipat sebanyak 8 ribu surat suara. Operator masih terus mengupayakan agar mesin pelipat surat suara dapat segera dioperasionalkan.
(ds/ab/2019)
0 komentar:
Post a Comment