 |
| Foto ilustrasi jamaah calon haji di Embarkasi Juanda Surabaya, sumber : dok. Kemenag RI |
Senin 22 Juli 2019
by Panji Lanang S
matakamera, Surabaya - Seorang calon jamaah haji asal (CJH) Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur (Jatim), terpaksa menunda keberangkatannya ke Tanah Suci karena dinyatakan positif mengidap penyakit TBC (tuberculosis). Ia pun dipulangkan dari embarkasi Surabaya ke kampung halamannya untuk menjalani pengobatan.
Jika kondisinya terus membaik pascadiobati, ia akan diberangkatkan pada kloter terakhir atau dua minggu mendatang. Namun bila kondisi menunjukkan sebaliknya, keberangkatannya ke Tanah Suci Makkah akan dibatalkan untuk tahun ini.
Kepama Bidang Kesehatan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, dr Muhammad Budi Hidayat, Senin 22 Juli 2019 mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan, pihaknya mendapati satu orang jamaah laki-laki berusia 86 tahun kloter 41 asal Kabupaten Nganjuk positif penyakit TBC.
Menurut Budi, keberangkatan jamaah itu ditunda karena masih menjalani pengobatan di daerahnya. Diketahui jamaah ini menderita penyakit TBC berawal dari mengeluh sakit demam dan batuk. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan oleh tim medis.
Setelah diketahui mengidap TBC, akhirnya jamaah tersebut dipulangkan ke daerahnya. Perkembangan kesehatannya akan dipantau selama dua minggu. Apakah nanti akan membaik atau tidak. Bila kondisinya membaik akan diberangkatkan pada kloter terakhir.
Budi melanjutkan, jika nantinya yang bersangkutan masih mengidap TBC, akan dibatalkan keberangkatannya untuk tahun ini. Menurut Budi, dari kloter pertama sampai saat ini tercatat ada 22 jamaah yang sempat ditunda keberangkatan karena sakit. Tetapi 18 jamaah sudah diberangkatkan, sedangkan 4 jamaah sisanya masih ditunda karena harus menjalani pengobatan.
(ds/ab/2019)
0 komentar:
Post a Comment