Mendagri Tito Karnavian saat bertemu dengan Presiden Singapura Halimah Yacob, Rabu 15 Januari 2020 (foto : ist) |
Kamis 16 Januari 2020
by Panji LS
matakamera, Jakarta - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi setinggi-tingginya atas penghargaan Darjah Utama Bakti Cemerlang atau "The Distinguished Service Order", yang diterima oleh Mendagri Tito Karnavian.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Presiden Singapura Halimah Yacob kepada Mendagri Tito Karnavian, di Istana Singapura, pada Rabu (15/1).
"Atas nama pribadi dan juga Pemprov Jawa Timur saya menyampaikan selamat dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada bapak Mendagri Tito Karnavian atas penganugerahan penghargaan tertinggi dari Pemerintah Singapura," ungkap Khofifah sapaan lekat Gubernur Jatim di sela-sela melakukan kunjungan kerja di beberapa Kementrian, Jakarta, Kamis (16/1).
Menurut Khofifah, Mendagri Tito Karnavian sangat tepat mendapat penghargaan internasional tersebut. Hal ini bisa dilihat dari berbagai keberhasilannya dalam menjaga keamanan dan kondusifitas di Indonesia saat masih menjabat Kapolri. Utamanya, saat maupun pasca pelaksanaan pilpres, pileg maupun pilkada serentak. Serta berbagai inovasi dalam memimpin kementerian dalam negeri.
"Kita semua bisa melihat saat pelaksanaan pilpres, pileg dan pilkada di Indonesia, semua berjalan dengan baik dan lancar. Bahkan, keamanan juga tetap bisa terjaga baik hingga pasca pelaksanaan," tandas gubernur perempuan pertama di Jatim ini.
Selain itu, lanjut Khofifah, berkat profesionalitas Mendagri Tito Karnavian juga terbukti berhasil meningkatkan kerjasama bilateral antara Indonesia-Singapura. Sehingga, sering dilakukan kerjasama dalam penanganan berbagai masalah dan kasus. Khususnya, dalam hal pemberantasan kejahatan transnasional dan operasi kontra terorisme.
"Sekali lagi, ini merupakan kebanggan bagi kita karena putra terbaik bangsa yang saat ini menjabat Mendagri berhasil meraih penghargaan dari Presiden Singapura. Kami harap ini bisa menjadi inspirasi bagi seluruh kepala daerah di Indonesia," pungkas mantan Menteri Sosial ini.
0 komentar:
Post a Comment