Anggota Komisi III DPR RI Bimantoro Wiyono menyerahkan langsung bantuan kepada korban longsor Ngetos di posko pengungsian, Senin 15 Februari 2021 |
Sebagaimana diberitakan, longsor di kawasan perbukitan Gunung Wilis tersebut terjadi pada Ahad malam 14 Februari 2021. Di mana, terdapat puluhan korban luka-luka, 10 meninggal dunia, dan 9 orang masih dalam pencarian karena tertimbun material longsoran.
Dalam kunjungannya, setelah melihat langsung lokasi longsor dan dampak kerusakan yang ditimbulkan, politisi muda yang akrab disapa Mas Bima itu langsung menemui sejumlah korban selamat di posko pengungsian.
Mas Bima melihat langsung kondisi para korban bencana longsor Ngetos di posko pengungsian |
Mas Bima menyampaikan duka dan kesedihan yang sangat mendalam atas bencana longsor yang terjadi di desa ngetos. Apalagi sampai jatuh korban jiwa yang tidak sedikit.
Pada kesempatan tersebut, selain berinteraksi langsung dengan para korban, Mas Bima juga membagikan paket-paket bantuan sembako, yang terdiri dari beras, minyak goreng, mie instan, biskuit untuk bayi, selimut dan masker.
"Saya sengaja datang langsung ke lokasi begitu mendapat kabar. Termasuk ke pengungsian korban. Ini merupakan sebuah panggilan kemanusiaan. Apalagi Nganjuk adalah tempat kelahiran saya," ujar Mas Bima.
Di posko pengungsian, politikus Partai Gerindra itu juga meminta warga yang menjadi korban maupun terdampak longsor, untuk tabah menghadapi musibah ini dan berserah diri sepenuhnya kepada Allah SWT.
Selain menemui para korban, Mas Bima di lokasi juga berkoordinasi dengan petugas TNI, Polri, aparat Pemkab Nganjuk, dan unsur relawan yang terlibat dalam proses penanganan dan evakuasi korban.
Putra mendiang politisi senior Sareh Wiyono itu menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasihnya, atas kesigapan dan kerja keras semua pihak yang sudah membantu melakukan evakuasi terhadap korban bencana alam di Kabupaten Nganjuk.
Sebelumnya, pada Ahad malam 14 Februari 2021, Mas Bima juga sempat berkeliling ke beberapa titik lokasi banjir bandang di kawasan Nganjuk kota. Ia juga langsung menemui warga terdampak dan petugas gabungan yang bersiaga di lokasi.
Untuk diketahui, di waktu bersamaan pada Ahad malam (14/2), Kabupaten Nganjuk juga dilanda banjir besar. Air bah setinggi 50 cm hingga 2,5 meter yang berasal dari luapan Sungai Kuncir, Gunung Wilis, menerjang wilayah Kecamatan Berbek, Bagor, Loceret hingga Nganjuk kota.
Reporter : Panji Lanang S
0 komentar:
Post a Comment