CEO FIFGROUP Margono Tanuwijaya saat penyerahan secara simbolis program dana bergulir FIF GROUP untuk 588 UMKM di 242 cabang |
Acara ini melibatkan 4 lembaga Astra lainnya, yaitu Environment and Social Responsibility (ESR) PT Astra International Tbk, Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA), Yayasan Pendidikan Astra – Michael D. Ruslim (YPA – MDR) dan Yayasan Astra Honda Motor (YAHM). Di tahun 2021, target FIFGROUP yang merupakan bagian dari Astra Financial dan juga salah satu anak perusahaan PT Astra International Tbk melalui program Dana Bergulir Corporate Social Responsibility (CSR), mencapai 588 UMKM binaan dengan total bantuan senilai Rp 1,666 miliar di 242 titik se-Indonesia.
Acara kick off dan webinar ini dibuka dengan opening speech dari Chief Executive Officer (CEO) FIFGROUP, Margono Tanuwijaya, dan Chief of Corporate Affairs PT Astra International Tbk, Riza Deliansyah. Dan kemudian dilanjutkan dengan motivational quotes serta mini talkshow oleh Human Capital (HC), General Support (GS) and Corporate Communication Director Esther Sri Harjati, Head of Environment and Social Responsibility (ESR) PT Astra International Tbk Diah Suran Febrianti, Ketua Pengurus YDBA Sigit Prabowo Kumala, serta Sekretaris Pengurus YPA-MDR Kristanto.
”Program Dana Bergulir dalam Pilar Pemberdayaan Masyarakat ini sejalan dengan filosofi Catur Dharma Astra, Corporate Affairs Policy PT Astra International Tbk serta Corporate Strategy FIFGROUP, di mana kita harus senantiasa berusaha mencapai yang terbaik dan menjadi milik yang bermanfaat bagi bangsa dan negara. Mari kita dukung para pelaku usaha yang mau maju untuk mengembangkan usahanya dengan memberikan berbagai pelatihan bagi UMKM dengan daerah pengembangan UMKM dan program lainnya,” tutur Chief Executive Officer (CEO) FIFGROUP, Margono Tanuwijaya, saat memberikan opening speech di acara kick off tersebut.
Margono menambahkan, dalam kesempatan ini pihaknya mengajak semua pihak untuk mendukung program pengembangan UMKM untuk Indonesia apalagi dalam kondisi pandemi ini.
"Pada akhirnya kita harus yakin dan bangga atas hasil karya dari anak-anak negeri ini, yang kreatif dan mampu bersaing dan berkontribusi secara positif dan menjadi andalan dan penyelamat ekonomi bangsa," imbuhnya.
Chief of Corporate Affairs PT Astra International Tbk, Riza Deliansyah, dalam speech-nya mengatakan, pada masa pandemi ini perekonomian Indonesia terdampak cukup hebat. Hal tersebut tentu berdampak juga kepada pelaku UMKM binaan Astra. Oleh karena itu, pelaku UMKM perlu beradaptasi dengan cepat untuk dapat menghadapi perubahan. Grup Astra terutama FIFGROUP juga mengalami kesulitan karena nilai penjualan otomotif yang relatif rendah.
"Akan tetapi, hal tersebut tidak menjadi kendala bagi FIFGROUP untuk terus menjalan Program Kewirausahaan dengan memberikan pinjaman dana bergulir bagi UMKM yang sangat membutuhkan terutama di masa pandemi ini. Hal tersebut menunjukkan bahwa FIFGROUP berkomitmen untuk terus membantu UMKM menuju UMKM yang mandiri dan sejahtera meskipun di masa-masa sulit," ujar Riza.
Program kolaborasi yang digagas oleh FIFGROUP bersama Grup Astra dan Yayasan ini, jelas Riza, adalah upaya yang baik guna mengatasi salah problem yang dialami UMKM yaitu permodalan. Program ini diharapkan tidak hanya berhenti pada peminjaman modal usaha saja, tetapi juga bisa mendorong terciptanya banyak kolaborasi baik antar UMKM maupun UMKM dengan Grup Astra.
"Ke depan kami berharap bisa banyak tercipta value chain (rantai nilai) dari para UMKM yang telah dibina. Dengan adanya ekosistem yang kuat, UMKM akan siap menuju kemandirian. Hingga saat ini Astra telah membina 14.711 UMKM,” tambah Riza.
Acara kick off yang dihadiri oleh lebih dari 900 peserta, ditutup dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MOU) antar 5 lembaga, yaitu FIFGROUP, ESR PT Astra International Tbk, YDBA, YPA–MDR dan YAHM serta diikuti dengan penyerahan bantuan secara simbolis di seluruh cabang FIFGROUP yang berjumlah 242 secara virtual dan kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi webinar dari ESR PT Astra International Tbk, YDBA, YPA-MDR dan YAHM.
Reporter : Ian Ramadan
Editor : Panji Lanang S
0 komentar:
Post a Comment