 |
| Panji Lanang Satriadin, wartawan media online matakamera.net sekaligus anggota PWI Nganjuk, saat mengikuti vaksinasi disaksikan Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidhayat, dan jajaran direksi RSUD Kertosono (16/3) / foto : Humaskab Nganjuk |
Seperti dosis pertama, vaksinasi untuk wartawan dilaksanakan di RSUD Kertosono, diikuti puluhan peserta dari berbagai media massa dan organisasi kewartawanan.
Didampingi Direktur RSUD Kertosono, dr. Hendriyanto, Bupati Novi berkeliling melihat proses pemberian vaksin.
Dalam sambutannya, Bupati Novi berpesan pada seluruh jurnalis yang telah divaksin agar tetap berhati-hati dan tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan.
"Pesan saya buat teman-teman yang sudah selesai divaksin tolong jangan sampai sembrono, mari kita ajak masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan,” ujarnya.
Novi menyampaikan, pemberian vaksin saat ini masih kurang dari 10 persen penduduk di Nganjuk. Hal ini dikarenakan keterbatasan ketersediaan vaksin itu sendiri. Maka dari itu diprioritaskan tenaga kesehatan, pejabat, pendidik dan pelayan publik.
“Kami sedang menunggu vaksin dari pemerintah pusat untuk masyarakat yang rencananya akan diberikan secara bertahap dan puncaknya di Bulan Mei, Juni, Juli,” tutur Novi.
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Nganjuk Andik Sukaca mengucapkan terimakasih kepada Bupati Novi karena telah memfasilitasi rekan-rekan media agar mendapatkan vaksin COVID-19 ini.
“Terimakasih. Kita tahu pekerjaan di dunia jurnalistik membutuhkan mobilitas yang sangat tinggi dan harus bertemu dengan banyak orang, resiko kami terpapar COVID-19 sangat tinggi, maka dari itu, diberikannya vaksin ini merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah, saya dan teman-teman sekali lagi berterimakasih,” ungkap Andik.
Reporter : Panji LS
0 komentar:
Post a Comment