 |
| Camat Kertosono Mashudi Nurul Huda didampingi Kapolsek Kertosono AKP Pramono, menyerahkan bingkisan KornetMu dan sembako kepada peserta vaksinasi lansia, di SMK Muhammadiyah 1 Kertosono, Jumat (12/11/2021) |
Program percepatan Vaksinasi menggunakan jenis Sinovac ini diprioritaskan untuk peserta pelajar, mahasiswa dan lansia.
Kegiatan vaksinasi dipusatkan di sejumlah Sekolah Muhammadiyah dan Pondok Pesantren.
Manajer Admin Program Mentari Vaksin Covid 19 1 Distrik Nganjuk, Andik Joko Santoso mengatakan, pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Nganjuk dibagi menjadi wilayah barat dan timur.
Untuk wilayah barat dipusatkan di perguruan SMA dan SMK Muhammadiyah 1 dengan total 1.250 dosis.
Sedangkan wilayah timur digelar di SMK Muhammadiyah 1, Pondok YTP dan SMA Muhammadiyah 3 Tanjunganom di Kelurahan Warujayeng.
"Untuk warga sekitar pondok pesantren kita pusatkan di Ponpes Arraudatul Ilmiyah Kertosono. Totalnya sebanyak 1.750 dosis," ujar Andik Joko Santoso, Sabtu (13/11/2021).
Menariknya, dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut, para peserta khususnya lansia mendapatkan hadiah bingkisan berupa paket KornetMu dan sembako.
Distrik Manajer M. Roissudin menambahkan, setelah vaksin 1 ini tuntas, segera disiapkan untuk tahap kedua di bulan Desember.
"Targetnya 6000 dosis untuk warga Nganjuk. Kita telah menuntaskan 3000 dosis sisanya 28 hari ke depan segera direalisasikam begitu vaksin dari kemenkes dikirim," ujarnya.
Rois juga mengapresiasi seluruh stakeholder yang turut menyukseskan program percepatan vaksinasi tersebut. Sehingga, target bisa direalisasikan dengan maksimal.
"Apresiasi yang tinggi untuk Pemkab Nganjuk melalui Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas Kecamatan Nganjuk, Kertosono dan Tanjunganom. Serta, Direktur Rumah Sakit Islam Aisyiyah, para Kepala Sekolah Muhammadiyah serta komunitas lintas agama," ujarnya.
"Targetnya 6000 dosis untuk warga Nganjuk. Kita telah menuntaskan 3000 dosis sisanya 28 hari ke depan segera direalisasikam begitu vaksin dari kemenkes dikirim," ujarnya.
Rois juga mengapresiasi seluruh stakeholder yang turut menyukseskan program percepatan vaksinasi tersebut. Sehingga, target bisa direalisasikan dengan maksimal.
"Apresiasi yang tinggi untuk Pemkab Nganjuk melalui Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas Kecamatan Nganjuk, Kertosono dan Tanjunganom. Serta, Direktur Rumah Sakit Islam Aisyiyah, para Kepala Sekolah Muhammadiyah serta komunitas lintas agama," ujarnya.
Di tempat terpisah, Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengapresiasi kerja keras warga Muhammadiyah beserta angkatan muda dan amal usahanya, yang telah turut serta andil dalam program percepatan vaksinasi di Kota Angin.
"Terima kasih setinggi-tingginya kepada Muhammadiyah, atas kerja kerasnya sehingga 3000 warga Nganjuk memperoleh vaksin tahap 1. Tujuan percepatan vaksinasi agar kita bisa mewujudkan herd Immunity atau kekebalan kelompok," ujar Marhaen, Kamis (11/11/2021).
Untuk diketahui, Program Mentari Vaksin Covid 19 tahun 2021 adalah program percepatan vaksinasi, buah kemitraan antara MPKU PP Muhammadiyah, Kementerian Kesehatan RI dan USAID sebagai supporting program.
Penerima program ini tersebar di 40 kabupaten/kota di seluruh Indonesia dan 10 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Ro/Nji
"Terima kasih setinggi-tingginya kepada Muhammadiyah, atas kerja kerasnya sehingga 3000 warga Nganjuk memperoleh vaksin tahap 1. Tujuan percepatan vaksinasi agar kita bisa mewujudkan herd Immunity atau kekebalan kelompok," ujar Marhaen, Kamis (11/11/2021).
Untuk diketahui, Program Mentari Vaksin Covid 19 tahun 2021 adalah program percepatan vaksinasi, buah kemitraan antara MPKU PP Muhammadiyah, Kementerian Kesehatan RI dan USAID sebagai supporting program.
Penerima program ini tersebar di 40 kabupaten/kota di seluruh Indonesia dan 10 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Ro/Nji
0 komentar:
Post a Comment