 |
| Kapolres Nganjuk AKBP Boy Jeckson Situmorang menunjukkan aplikasi PeduliLindungi kepada Ketua Muhammadiyah Arifin Abduh, saat meninjau vaksinasi di SMK Muhammadiyah 1 Nganjuk (2/12/2021)/matakamera.net - Panji LS |
Hal itu dibuktikan dengan telah tercapainya sasaran vaksin sebanyak 6 ribu dosis, dari rangkaian vaksinasi yang dimotori oleh Muhammadiyah Nganjuk.
Di mana, kegiatan vaksinasi terakhir berlangsung di Rumah Sakit Islam Aisyiyah (RSIA) Nganjuk pada Jumat (10/12/2021).
"Vaksinasi dosis kedua menggunakan Sinovac di RS Aisyiyah Nganjuk ini menuntaskan target 6 ribu dosis, setelah tahap sebelumnya 3 ribu dosis," ujar M. Roissudin, Manajer Distrik Program Mentari Vaksin Covid-19 Muhammadiyah Nganjuk.
Ia menjelaskan, dalam menggelar vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Nganjuk, Muhammadiyah bekerjasama dengan Kemenkes RI dan USAID.
 |
| Suwaji dan keluarga besarnya usai mengikuti vaksinasi Covid-19 di SMA Muhammadiyah 1 Nganjuk (2/12/2021)/matakamera.net - Panji LS |
Peserta vaksinasi disebut Roissudin berasal dari kalangan pelajar, masyarakat umum dan lansia, dengan lokasi dipusatkan di tiga kecamatan yakni Kecamatan Nganjuk, Kecamatan Kertosono dan Kecamatan Tanjunganom. Mengingat, lanjutnya, tiga kecamatan tersebut menjadi pusat amal usaha lembaga Pendidikan Muhammadiyah.
"Diprioritaskan vaksin untuk pelajar, sisanya masyarakat umum dan lansia,” ujar Roissudin.
lebih lanjut pria yang juga pernah menjadi praktisi program TBC-HIV Jatim ini menambahkan, antusias masyarakat mengikuti program vaksin sangat tinggi.
Bahkan, pada pelaksanaan vaksinasi dosis pertama panitia sempat kekurangan vaksin.
“Alhamdulilah pada dosis kedua ini jumlah vaksin cukup dan sesuai estimasi,” imbuhnya.
Suwaji, 70, warga Desa Putukrejo, Kecamatan Loceret, yang menjadi peserta vaksinasi di SMA Muhammadiyah 1 Nganjuk beberapa hari lalu (2/12/2021), mengaku langsung bersemangat mengikuti setelah mendengar pengumuman yang disebarkan panitia vaksinasi Muhammadiyah Nganjuk.
Pasalnya, ia menginginkan seluruh keluarganya terlindungi dari paparan virus berbahaya tersebut.
Tak tanggung-tanggung, Suwaji mengajak serta delapan orang anggota keluarganya, termasuk anak dan cucu untuk mendatangi lokasi vaksinasi di SMA Muhammadiyah 1 Nganjuk.
"Saya dan keluarga sudah mengetahui pentingnya vaksinasi. Karena itu ketika ada kesempatan yang dibuka oleh Muhammadiyah, saya langsung ajak keluarga daftar," ujar Suwaji.
Sementara itu, Kapolres Nganjuk AKBP Boy Jeckson Situmorang juga sempat meninjau pelaksanaan vaksinasi yang di gelar di SMK Muhammadiyah 2 Nganjuk.
"Terima kasih atas dukungan percepatan vaksinasi dan layanan kesehatan dari Muhammadiyah," ujar Boy.
Mantan Tutor Madya Lemdiklat Polri itu menambahkan, dukungan Muhammadiyah dalam percepatan vaksinasi turut mendongkrak capaian Kabupaten Nganjuk di Jawa Timur.
"Sebelumnya, Kabupaten Nganjuk menempati ranking 5 dari bawah, sekarang kita bisa masuk 20 besar," ujarnya.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Nganjuk Arifin Abduh mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas partisipasi dan kepercayaannya dalam mengikuti vaksinasi Covid-19.
"Muhammadiyah ikut bekerja keras membantu pemerintah mengejar terwujudnya herd immunity di Kabupaten Nganjuk," ujar Arifin.
Untuk diketahui, program vaksinasi yang digelar Muhammadiyah Nganjuk didukung oleh tim lokal Kabupaten Nganjuk yang merupakan tenaga kesehatan (nakes) dan non-kesehatan. Selain itu juga melibatkan tim dari Dinas Kesehatan, puskesmas, komunitas lintas agama, rumah sakit dan sekolah Muhammadiyah-Aisyiyah, Lazismu serta elemen angkatan muda Muhammadiyah Nganjuk. (*)
Reporter : Panji Lanang Satriadin
Editor : Rifai Abror
0 komentar:
Post a Comment