 |
| Suasana penyerahan piala dan hadiah bagi pemenang Video Competition Diskominfo-PWI Nganjuk, Sabtu malam (11/3/2023) |
Di mana, malam puncak Grand Final-nya digelar pada Sabtu malam (11/3/2023), di Gedung Wanita Nganjuk.
Bertajuk Movie Competition 2023 dan tema ‘Generasi Muda Nganjuk Lawan Hoaks’, lomba ini digelar dalam rangkaian memperingati Hari Pers Nasional (HPN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 PWI.
Kepala Bidang (Kabid) Statistik dan Pengelolaan Informasi Publik Diskominfo Kabupaten Nganjuk, Hari Purwanto mengatakan, perlombaan ini berjalan sukses dan lancar mengacu dari antusiasme peserta yang tinggi.
“Antusiasnya (peserta) sangat bagus. Kita sudah melaksanakan mulai tahun 2021, ada peningkatan terus,” ucap Hari, usai kegiatan grand final Video Competition 2023 di Gedung Wanita Nganjuk.
 |
| Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi saat menyerahkan piagam untuk 10 besar peserta lomba Video Competition 2023 |
Untuk diketahui, Video Competition 2023 ini diikuti oleh 29 peserta dari pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat se-Kabupaten Nganjuk.
Menurut Hari, semua video pendek yang dikirimkan para peserta kreatif. Pesan yang disampaikan juga memberikan edukasi mengenai bahaya hoaks.
“Semuanya prinsipnya bagus semua, bisa memberikan suatu pencerahan atau edukasi kepada masyarakat, yang penting itu. Apa itu hoaks, bahayanya apa, itu sudah dimunculkan semua,” papar Hari.
“Yang paling penting teman-teman semua atau sineas yang ada tetap berkreasi untuk membuatkan karya yang bermanfaat untuk masyarakat,” lanjut dia.
Kendati demikian, Hari juga memberikan sejumlah catatan kepada para peserta yang notabene sineas pemula, di antaraya terkait alur cerita film.
“Itu alurnya masih (sering) melompat-lompat. Itu yang nanti akan kita berikan suatu bimbingan ke pegiat atau sineas yang ada di Kabupaten Nganjuk,” tuturnya.
“Agar ke depan alurnya bisa runtut, pengambilan gambarnya, terus audionya biar fokus semuanya. Jadi biar maksimal untuk membuat film, bisa dikatakan profesional, ada harga jual di sana,” sambung dia.
Untuk diketahui, Video Competition 2023 kolaborasi PWI dan Diskominfo Kabupaten Nganjuk tersebut diikuti oleh 29 peserta dari pelajar SMA sederajat se-Kabupaten Nganjuk.
Setelah melalui proses penjurian yang ketat, video pendek berjudul ‘Miker Sek’ garapan tim dari SMKN 1 Nganjuk berhasil menyabet juara pertama.
Untuk juara kedua diraih oleh tim dari SMKN 2 Nganjuk, dengan video pendek berjudul ‘Iseng Dadi Gawe’. Lalu juara ketiga ditempati tim dari SMKN 1 Tanjunganom dengan judul ‘Ojo Dibaleni.
Sebagai informasi, grand final Video Competition 2023 ini dihadiri langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi. Ia mengapresiasi PWI Nganjuk dan Diskominfo Nganjuk atas suksesnya penyelenggaraan kegiatan tersebut.
Kang Marhaen, sapaan akrab Marhaen Djumadi, sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Terlebih, Video Competition 2023 ini menyasar pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat se-Kabupaten Nganjuk.
“PWI malam ini bikin acara yang keren. Menurut politikus Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan tersebut, pemilihan tema Video Competition 2023 sangatlah tepat. Diharapkan melalui kegiatan ini kalangan pelajar teredukasi mengenai bahaya hoaks.
Hadir pula Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk Tatit Heru Tjahjono, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk Raditya Haria Yuangga, Ketua PWI Kabupaten Nganjuk Andik Sukaca, dan sejumlah pejabat lainnya.
Rif/ads/Nji
0 komentar:
Post a Comment