 |
| Bupati Nganjuk Kang Marhaen mengangkat bendera pemberangkatan peserta ETK Anjuk Ladang, di depan Pendopo KRT Sosro Koesoemo, Senin (24/7/2023) |
Para peserta ETK Anjuk Ladang ini akan berkeliling 20 kecamatan di Kabupaten Nganjuk, dengan membawa secara estafet Bendera Merah Putih, Bendera Pramuka dan Bendera WOSM (World Organization of Scout Movement).
Beberapa peserta juga tampak membawa serta tunas kelapa, yang merupakan lambang resmi Gerakan Pramuka.
Kang Marhaen, sapaan akrab Bupati Nganjuk, melepas rombongan dengan mengangkat bendera di garis start. Ia didampingi Sekda Nganjuk Nur Solekan, Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Nganjuk Sopingi, dan jajaran Forkopimda Nganjuk.
 |
| Sejumlah anggota Pramuka tampak membawa tanamam tunas kelapa asli saat pemberangkatan ETK Anjuk Ladang |
Kang Marhaen menyambut positif dan mendukung penuh kegiatan yang melibatkan anggota pramuka dari berbagai sekolah dan gugus, serta seluruh elemen organisasi vertikal dan horizontal yang ada di Kabupaten Nganjuk.
Marhaen yang juga menjadi Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Kwarcab Nganjuk itu berharap, selama berkeliling para peserta bisa terlibar dalam kegiatan apapun termasuk UMKM.
“Ini untuk meneguhkan bahwa Pramuka tidak hanya kita saja, tapi Pramuka untuk masyarakat,” terang Kang Marhaen.
Itsna Shofiani, selaku Kwarcab Penegak Putri dan penyelenggara acara mengatakan, bahwa kegiatan ETK Anjuk Ladang 2023 ini digelar dalam rangka menyambut Hari Pramuka ke 62 Tahun 2023 dan Hari Kemerdekaan RI ke-78.
“Tujuannya adalah untuk membumikan nilai-nilai Pancasila, Trisatya dan Dasa Dharma Pramuka,” terangnya.
Estafet akan dilaksanakan selama 20 hari, mulai 24 Juli hingga 13 Agustus 2023. Di mana, titik awal dimulai dari Pendopo KRT Sosro Koesoemo dan kemudian akan finish kembali di pendopo yang sama.
Rif/Pas/2023/Advertorial
0 komentar:
Post a Comment