Kegiatan menanam pohon bersama orang tua dan anak menjaga lingkungan dan membangun kedekatan emosi anak di SDN Leuweung Kolot 3 Desa Giri Mulya |
Nuraini, M.Pd., Dosen Institut Ummul Quro Al Islami (IUQI) Bogor berpendapat, kualitas udara yang semakin memburuk akan berdampak negatif pada kesehatan masyarakat. Terutama anak-anak usia sekolah.
"Jika tidak segera ada langkah nyata untuk menguranginya, (polusi udara) ini akan sangat mengkhawatirkan bagi daerah sekitarnya," ujar dosen yang aktif mengajar di Prodi Bimbingan Konseling tersebut, Sabtu (19/8/2023).
Lebih lanjut menurut Nuraini, masyarakat tidak bisa hanya menunggu kebijakan pemerintah tanpa melakukan sesuatu. Untuk jangka pendek, lanjutnya, masyarakat harus mengurangi penggunaan kendaraan bermotor kecuali untuk hal-hal yang sangat pentingnya.
Sedangkan untuk jangka panjang, ia mengajak untuk melakukan penanaman pohon atau gardening di lingkungan tempat tinggal masing-masing.
"Yang paling sederhana menanam pohon yang cepat berbuah, perawatannya mudah dan bisa dikonsumsi juga," urai Nuraini.
Lebih lanjut, alumnus S2 Universitas Negeri Semarang (UNNES) ini mengajak masyarakat untuk peduli lingkungan dimulai dari keluarga, dengan melakukan gerakan Family Gardening.
Dengan gerakan ini, menurut Nuraini, para orang tua bisa membangun harmoni keluarga sambil menjaga lingkungan.
"Dan secara tidak sadar orang tua dapat meningkatkan kedekatan emosi kepada anaknya," pungkas Dosen Pendamping Lapangan (DPL) KKM IUQI Bogor tahun 2023 tersebut.
Untuk diketahui, dalam rangka Program Kuliah Kerja Mahasiswa IUQI Bogor tahun 2023 salah satu programnya berupa penyuluhan dan pendampingan masyarakat di Desa Giri Mulya, Kecamatan Cimbumbulang, Bogor.
Sejumlah 14 mahasiswa mengikuti program tersebut, salah satu prioritasnya adalah mengedukasi orang tua Siswa (Parenting) di lingkungan SDN Leuweung Kolot 03. Di antara materi yang diberikan adalah Family Gardening, yakni melakukan penanaman biji pohon untuk menjaga polusi udara sekaligus mendekatkan emosi antara orang tua dengan anak.
Rangkaian kegiatan ini diikuti oleh sejumlah perangkat Desa, Kepala Sekolah, dewan guru, siswa beserta orangtuanya.
Agenda ini digelar sejak tanggal 14 Agustus hingga 02 September 2023.
"Alhamdulillah, animo masyarakat sangat tinggi, kegiatan kami fokuskan pada penyuluhan tentang pentingnya menjaga lingkungan hingga parenting Keluarga," ujar Hudaya, salah satu peserta KKM IUQI Bogor 2023.
Fikri Zaelani/Pas/2023
0 komentar:
Post a Comment