Pelaksanaan Sub PIN Polio ini merupakan program pemerintah dalam menyikapi Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio di Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Pelaksanaannya pun dilakukan serentak sebanyak 2 putaran. Putaran pertama dilaksanakan pada 15-21 Januari 2024, putaran kedua dilaksanakan pada 19-25 Februari 2024. Vaksin tetes ini diberikan secara gratis pada anak usia 0-7 tahun.
Dalam sambutannya, Pj Ketua TP PKK mengatakan, Sub PIN Polio Tahun 2024 ini adalah upaya pemerintah dalam melindungi anak-anak dari penularan penyakit polio yang kembali muncul di indonesia.
“Penyakit polio sangat berbahaya bahkan dapat menimbulkan kecacatan yaitu lumpuh layu serta menimbulkan kematian yang menyerang anak-anak dibawah usia 15 tahun, kegiatan ini dilakukan secara serentak untuk memutus rantai penularan virus polio kepada anak usia 0 hari sampai 8 tahun kurang satu hari, digelar selama dua putaran di Posyandu, TK dan SD/MI di seluruh Kabupaten Nganjuk, jadi pastikan anak-anak di sekitar kita mendapatkan vaksin polio ini,” ungkapnya.
Camat Pace, Noordian Putro Utomo menyebut, ada sekitar 7509 anak usia 0-7 tahun di Kecamatan Pace. “Di Kecamatan Pace ada 18 desa, dari 18 desa tersebut pelaksanaan Sub PIN Polio akan digelar di 93 Posyandu, 50 TK/RA, dan 44 SD/MI,” ungkapnya.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Kesehatan, Forkopimcam, Kepala Puskesmas, Kepala Desa serta peserta yang akan mendapatkan vaksin. Ibu Pj Ketua TP PKK pun turut ikut memberikan tetes vaksin pada anak-anak.
Rif/Pas/2024
Pelaksanaannya pun dilakukan serentak sebanyak 2 putaran. Putaran pertama dilaksanakan pada 15-21 Januari 2024, putaran kedua dilaksanakan pada 19-25 Februari 2024. Vaksin tetes ini diberikan secara gratis pada anak usia 0-7 tahun.
Dalam sambutannya, Pj Ketua TP PKK mengatakan, Sub PIN Polio Tahun 2024 ini adalah upaya pemerintah dalam melindungi anak-anak dari penularan penyakit polio yang kembali muncul di indonesia.
“Penyakit polio sangat berbahaya bahkan dapat menimbulkan kecacatan yaitu lumpuh layu serta menimbulkan kematian yang menyerang anak-anak dibawah usia 15 tahun, kegiatan ini dilakukan secara serentak untuk memutus rantai penularan virus polio kepada anak usia 0 hari sampai 8 tahun kurang satu hari, digelar selama dua putaran di Posyandu, TK dan SD/MI di seluruh Kabupaten Nganjuk, jadi pastikan anak-anak di sekitar kita mendapatkan vaksin polio ini,” ungkapnya.
Camat Pace, Noordian Putro Utomo menyebut, ada sekitar 7509 anak usia 0-7 tahun di Kecamatan Pace. “Di Kecamatan Pace ada 18 desa, dari 18 desa tersebut pelaksanaan Sub PIN Polio akan digelar di 93 Posyandu, 50 TK/RA, dan 44 SD/MI,” ungkapnya.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Kesehatan, Forkopimcam, Kepala Puskesmas, Kepala Desa serta peserta yang akan mendapatkan vaksin. Ibu Pj Ketua TP PKK pun turut ikut memberikan tetes vaksin pada anak-anak.
Rif/Pas/2024
0 komentar:
Post a Comment