Pak Taufiq, Bunda Ita, Mbak Zuli dan Mas Novi bergandengan tangan di tengah Konsolidasi Pemenangan Pilkada di Pendopo DPC Hanura Nganjuk, Selasa (30/7/2024) |
Kesiapan seluruh komponen partai oranye itu tampak dalam acara Konsolidasi Pemenangan Pilkada 2024 yang digelar di Pendopo DPC Partai Hanura Nganjuk, Selasa sore (30/7/2024). Di mana, dihadiri langsung oleh Bacabup Bunda Ita, sapaan akrab Ita Triwibawati dan Mbak Zuli, panggilan karib Zuli Rantauwati.
Kehadiran duet Srikandi Nganjuk ini langsung 'membakar' semangat seluruh kader Hanura. Apalagi Bunda Ita dan Mbak Zuli juga tampak didampingi dua mantan Bupati Nganjuk yang namanya sudah mengakar di masyarakat, yakni Taufiqurrahman dan Novi Rahman Hidhayat.
Ketua DPD Partai Hanura Jatim Yunianto Wahyudi "Mastenk" yang hadir dalam konsolidasi tersebut mengatakan, Partai Hanura telah siap sepenuhnya mengusung Bunda Ita dan Mbak Zuli untuk maju di Pilkada Nganjuk 2024, bersama dua mitra koalisi yakni Partai Nasdem dan Partai Golkar.
"DPD partai Hanura dan seluruh pengurus DPC kabupaten Nganjuk menyatakan sikap memenangkan Bunda Ita Mbak Zuli Rantauwati menjadi Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk periode 2024-2029," ujar Yunianto Mastenk.
Yunianto meyakini Partai Nasdem dan Golkar juga memiliki semangat yang sama untuk memenangkan Bunda Ita-Mbak Zuli. Terlebih pihaknya terus melakukan komunikasi intensif dengan kedua partai tersebut.
"Insya Allah rekom (dari DPP Hanura) untuk Bunda Ita dan Mbak Zuli turun di minggu pertama Bulan Agustus ini, begitu pula dengan Nasdem dan Golkar," tukas Mastenk.
Di kesempatan yang sama, Bunda Ita menyambut baik dukungan partai Hanura. Mantan Ketua TP PKK Kabupaten Nganjuk itu mengaku bersyukur diusung Hanura meski bukan kader partai.
"Tentu bersyukur dan bangga hati karena Hanura menerima saya, sosok pribadi saya dan seterusnya, tentu bagian dari itu saya juga ingin berkomitmen kepada Hanura yang sangat luar biasa dapat menerima saya," ucap Bunda Ita.
Menyambung Bunda Ita, Mbak Zuli menjelaskan tentang peran penting perempuan dalam melahirkan generasi bangsa. Maka menurutnya tidaklah berlebihan apabila sosok perempuan juga dapat memimpin dengan baik, kokoh dan kuat bahkan sekuat tiang negara.
"Karena perempuan dianggap sebagai tiang negara. Kiranya tidak berlebihan kalau kami dua Bunda ini dapat membawa Nganjuk yang lebih baik lagi, pungkas Mbak Zuli.
Rif/Pas/2024
0 komentar:
Post a Comment