DPRD Nganjuk Gelar Paripurna Penyampaian Pokir dan Tetapkan Rantus Rencana Kerja 2026

Sidang Paripurna DPRD Nganjuk Rabu siang (26/2/2025) dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Nganjuk Jianto
Rabu 26 Februari 2025

NGANJUK, matakamera.net - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nganjuk menggelar Rapat Paripurna dengan agenda penyampaian pokok-pokok pikiran (pokir) dan Laporan Pimpinan serta Anggota DPRD. Rapat paripurna ini dilaksanakan di Ruang Sidang Utama DPRD Nganjuk pada Rabu siang (26/2/2025), sekitar pukul 13.00 WIB.

Pokir-pokir yang disampaikan merupakan hasil dari kegiatan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) yang dilakukan oleh 50 Anggota DPRD Nganjuk.

Aspirasi ini dikumpulkan selama masa reses, yang merupakan masukan dari para konstituen di daerah pemilihan (dapil) masing-masing. Pokir tersebut mencakup berbagai usulan, baik berupa kegiatan fisik maupun non-fisik.

Pokir yang telah disampaikan akan dituangkan dalam buku Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Nganjuk. Selanjutnya, pokir tersebut akan menjadi dasar dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2026.


Selain penyampaikan pokir, dalam kesempatan yang sama juga dilakukan pengesahan dan penetapan rancangan keputusan (rantus) DPRD Nganjuk tentang rencana kerja Tahun 2026.


Rapat paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Nganjuk, Jianto, yang didampingi oleh Ketua Tatit Heru Tjahjono dan Ulum Basthomi. Dari pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk, hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Nur Solekan, yang mewakili Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk yang sedang mengikuti agenda retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang.

"Pokir yang disampaikan ini adalah bentuk nyata dari aspirasi masyarakat yang kami tampung selama masa reses. Kami berharap, pokir ini dapat menjadi perhatian dan diakomodasi dalam penyusunan APBD 2026," ujar Jianto dalam sambutannya.

Sekda Nur Solekan menyampaikan apresiasi atas penyampaian pokir dari DPRD Nganjuk. Ia menyatakan bahwa Pemkab Nganjuk akan mempelajari dan menindaklanjuti pokir tersebut sesuai dengan peraturan dan kemampuan anggaran daerah.

"Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk merealisasikan aspirasi masyarakat yang tertuang dalam pokir ini. Tentu saja, kami akan mempertimbangkan skala prioritas dan kemampuan anggaran daerah," kata Nur Solekan.

Penyampaian pokir ini merupakan salah satu tahapan penting dalam proses penyusunan APBD. Diharapkan, pokir yang disampaikan dapat menghasilkan APBD yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Kabupaten Nganjuk.

Rif/Pas/adv/2025
Share on Google Plus

About matakamera.net

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment

Comments System