 |
| Tampak dua Anggota Banser NU mengawal khatib Solat Idul Fitri warga Muhammadiyah di lapangan GOR Bung Karno, Begadung, Senin (31/3/2025) |
Acara ini diinisiasi oleh gabungan lima Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM), yaitu PRM Mangundikaran, Begadung, Warungotok, Payaman, dan Gabung Kidul, Kecamatan Nganjuk.
Kolaborasi ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah Islamiyah dan menyelenggarakan ibadah secara berjamaah dengan penuh kekhusyukan.
Pelaksanaan Sholat Idul Fitri berjalan lancar dan tertib, dengan pengawalan dari Barisan Ansor Serbaguna (Banser). Kehadiran Banser menunjukkan sinergi antar elemen masyarakat dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan jamaah yang hadir.
Ketua PRM Warungotok, Mijan, SH, menyatakan bahwa penyelenggaraan Sholat Idul Fitri di GOR Bung Karno ini telah memasuki tahun kelima.
"Alhamdulillah, kegiatan ini terus mendapat respons positif dari warga. Ini menunjukkan semangat kebersamaan dalam beribadah tetap terjaga di tengah masyarakat Muhammadiyah Nganjuk," ujarnya.
Kekhusyukan Sholat Idul Fitri semakin bertambah dengan penyampaian khutbah oleh Ustadz Ikhwan Ashofa, Manajer Area LAZISMU Jawa Tengah.
Dalam khutbahnya, Ustadz Ikhwan mengajak jamaah untuk meningkatkan kepedulian terhadap sesama, terutama fakir miskin dan anak yatim, merujuk pada Surat Al-Ma'un.
Selain itu, Ustadz Ikhwan juga mengingatkan pentingnya menyalurkan zakat, infaq, dan sedekah melalui lembaga resmi.
"Sedekah bisa disalurkan secara mandiri, tetapi zakat sebaiknya melalui lembaga resmi seperti LAZISMU, BAZNAS, atau lembaga sejenisnya," tegasnya.
Ketua PRM Mangundikaran Utara, M. Roissudin, M.Pd, menambahkan bahwa pelaksanaan Sholat Id di lapangan merupakan bagian dari sunnah Rasulullah dan syiar dakwah Islam yang perlu terus dijaga.
"Rasulullah selalu melaksanakan Sholat Id di tanah lapang sebagai bagian dari syiar Islam," jelasnya.
Rangkaian Sholat Idul Fitri dimulai pukul 06.00 WIB dengan lantunan takbir, tahmid, dan tahlil. Acara berlangsung khusyuk dan berakhir pada pukul 07.30 WIB. Usai sholat, para jamaah saling bersalaman dan bermaaf-maafan, menandai kebersamaan dan keharmonisan dalam merayakan hari kemenangan.
Ro/Pas/2025
0 komentar:
Post a Comment